This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

JL RAYA KILO TALASAN AMBLAS

Pujon terjadi Bencana

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Rabu, 23 April 2014

RATUSAN SISWA SDN PLOSO V GELAR KARNAVAL

 Sabtu, 19 April 2014 07:59 WIB    
            Metroposnews  Surabaya-Menjelang peringatan Hari  Kartini 21 April,  Hari Bumi 22 April dan  Hari Buku, Ratusan siswa SDN  ploso V dan VI  menggelar karnaval. Aksi dengan tema  "Mengenang  semangat Kartini, kita budayakan gemar membaca buku dan mencintai lingkungan" digelar di balai SDN ploso jl. Karang empat, Sabtu (19/4/2014).
Kepala Sekolah SDN, ploso V mengatakan,  kegiatan sosial dan karnaval  untuk memperingati hari kartini, hari buku dan hari bumi. Dan juga untuk mengajarkan para siswa mengenal RA Kartini yang merupakan sosok perempuan  pelopor emansipasi wanita di Indonesia. RA Karini berjuang untuk mengangkat derajat perempuan Indonesia, satu dari kegiatan ini yakni, agar siswa dapat lebih memahami makna dari peringatan hari Kartini, menjadi ajang apresiasi dan kreasi siswa dalam bidang kesenian, mengakrabkan tali persaudaraan di lingkungan sekolahperjuangannya yakni, melalui jalur pendidikan.
"Tujuan dari kegiatan ini yakni, agar siswa dapat lebih memahami makna dari peringatan hari Kartini, menjadi ajang apresiasi dan kreasi siswa dalam bidang kesenian, mengakrabkan tali persaudaraan di lingkungan sekolah, meningkatkan rasa nasionalisme," ujarnya di sela-sela kegiatan Sabtu (19/4/2014). ( Rizky)

                                                   foto : SDN ploso v dalam rangka hari kartini

DPRD Kabupaten Malang 70% Terindikasi Produk Maney Politik

DPRD Kabupaten Malang Terpilih,   70% Terindikasi Produk Maney Politik.
Malang,Metro Pos News-  Pesta Demokrasi 9 April kemarin tergolong sukses dan aman, Akan tetapi kesuksesan ini belum sempurna sebab masih di warnai dengan Maney Politik , ini terjadi hampir di setiap dapil yang ada di Kabupaten Malang, Salah satunya  terjadi di Dapil 7 pada enam Kecamatan ini banyak informasi yang masuk adanya maney politik yang diduga dilakukan oleh beberapa caleg diantaranya, dari caleg Golkar,PKB,PDIP dan partai-partai lain. Sayangnya pengakuan dan informasi ini tidak di sertai pembuktian yang akurat, Padahal kebenaran informasi dan pengakuan dari masyarakat yang menerima uang atau yang mengeluarkan uang sangat banyak dan jelas.
Dari semua informasi dan pengakuan adanya maney politik ini menghiasi dan mewarnai pesta Demokrasi yang baru saja di gelar, semua ini berimbas pada kekecewaan para tim sukses yang gagal  dalam mengawal dan mensukseskan  Calegnya. Menurut keterangan dan informasi yang di sampaikan oleh para tim sukses yang gagal ini mengatakan, kalau adanya  maney politik inilah yang bisa mengalahkan kesolitan dan kesetiaan para tim sukses, mereka bisa berani untuk berkhianat demi mendapatkan uang dari para caleg-caleg.
Hal ini juga menimpa pada Calag Partai Golkar yang menurut para tim suksesnya juga ikut  bersaing dalam permainan maney politik ini, mereka sangat banyak menggelontorkan dana pada masyarakat  untuk meraih dukungan, Akan tetapi karena persaingan para tim Caleg sesama Partai sudah tidak sehat maka mengakibatkan kegagalan yang sangat menyakitkan. Hasil pantauan nara media mendapatkan banyak pengakuan masyarakat bahwa pada saat waktu kampanye sudah bukan program lagi yang di ungkapkan para tim Caleg ini, melainkan tawar menawar nominalah yang terjadi. 

Jumat, 04 April 2014

Sanksi Perda Kabupaten Malang Tidak Jalan, Banyak Bermunculan Tempat Karaoke Ilegal.


Malang-Metro Pos News, Kabupaten Malang yang menpunyai wilayah cukup luas dan terletak pada posisi setrategis untuk melakukan kunjungan wisata bagi warga dari daerah-daerah lain. Serta wilayah kabupaten Malang di dukung oleh swasana udara yang dingin dan pemandangan pegunungan yang bagus maka banyak infestor maupun warga setempat untuk membuka usaha yang berkaitan dengan kepariwisataan.
Akan tetapi hal ini kurang menjadi perhatian bagi Pemerintah baik pusat maupun Daerah, Sebab banyak hal penyimpangan dan penyiasatan terjadi yang semestinya Pemerintah Kabupaten Malang mendapatkan PAD (pendapatan asli daerah) dari perijinan maupun pajak akan tetapi karena tidak maksimal dalam menjalankan Peraturan Daerahnya itu sendiri akhirnya di manfaatkan oleh pihak-pihak yang kurang peduli adanya aturan tersebut.
Dari tahun 2013-2014 ini sangat banyak sekali pelanggaran Perda (peraturan daerah) yang telah dilakukan para pengusaha nakal, baik pengusaha tempat hiburan Karaoke maupun yang lain seperti restoran,rumah makan dan ruko atau pertokoan.  Hasil infestigasi wartawan menemukan beberapa tempat usaha ilegal bermunculan dan tidak dilengkapi baik IMB maupun perizinan usahanya dari Pemerintah Kabupaten Malang. Seperti yang terdapat di Kecamatan Pujon, ada beberapa tempat karaoke,rukoatau pertokoan serta rumah makan yang tidak mengantongi izin baik izin usaha maupun IMB. Dan saat di konfirmasi terkait Peizinan usaha yang sudah di atur oleh Perda (peraturan daerah kabupaten Malang), mereka beranggapan bahwa tidak merasa takut dengan Perda karena mereka pikir tidak ada penindakan ataupun sanksi yang mereka ketahui dan selama ini dari Pemerintah Kabupaten Malang pun tidak ada peringatan atau tegoran .ungkap salah satu pengusaha karaoke ini.
Masih terkait banyaknya pelanggaran pada Peraturan Daerah ini pihak Satpol PP Kabupaten Malang saat di konfirmasi  tidak tanggap dan terkesan masa bodoh atau cuek saja. Padahal dengan adanya tempat-tempat usaha ilegal ini sangat merugikan bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Malang, Menurut analis Akuntan publik/PAD Malang, sudah ratusan juta per tahun kerugian bagi  pendapatan PAD Kabupaten malang dengan tidak adanya penertiban pada para pengusaha-pengusaha nakal ini, yang tidak mengurus izin usaha serta tidak membayar pajak.Apabila hal ini dibiarkan terus maka akan semakin sulit penegakan dan pelaksanaan Peraturan-peraturan Daerah Kabupaten Malang ini serta hal ini menjadi celah bagi oknum aparat untuk melakukan tindakan penyelewengan dan penyalahgunaan wewenang.(her/erik)